Materi Lengkap Operasi Bilangan Cacah Kelas 2 SD | Materi pelajaran matematika sekolah dasar salah satunya adalah tentang
bilangan cacah.
Pembahasan mengenai bilangan ini kerap diperkenalkan kepada
murid di bangku SD.
Supaya lebih mudah dipahami, berikut ini Materi Lengkap Operasi Bilangan Cacah Kelas
6 SD.
Jika berbicara mengenai pelajaran matematika biasanya kerap
identik dengan angka atau bilangan.
Materi pada pelajaran yang satu ini cukup
kompleks salah satunya tentang bilangan yang terbagi menjadi beberapa jenis.
Bagi yang belajar matematika di sekolah dasar maka perlu
pengetahuan mengenai jenis bilangan agar dapat membedakannya dengan benar.
Bilangan merupakan angka yang menyatakan jumlah. Terdapat
beberapa jenis bilangan mulai dari bilangan yang natural bilangan bulat cacah
rasional hingga bilangan riil.
Lalu apa saja yang harus dipelajari agar dapat menyelesaikan
operasi bilangan cacah? Simak ulasan berikut ini!
Arti
Bilangan Cacah
Nama bilangan ini cukup sering disebut jika belajar
matematika. Bagi yang hanya sekilas belajar terkadang keliru membedakan antara
bilangan cacah dan bilangan bulat.
Belum lagi ada jenis bilangan lainnya yang
berbeda.
Agar bisa menyelesaikan soal yang berkaitan dengan bilangan
cacah maka perlu memahami apa pengertian dan jenis bilangan tersebut. Hal ini
supaya tidak tertukar saat mengerjakan soal.
Lalu apa perbedaan antara bilangan cacah dengan bilangan
lainnya? Anda perlu mengetahui pengertian dari bilangan tersebut.
Bilangan
cacah merupakan bilangan bulat non negatif atau bilangan yang bukan negatif.
Yang perlu diingat dari pengertian tersebut adalah non
negatif. Pada bilangan cacah tidak ada bilangan negatif seperti -2, -1 dan
angka minus lainnya.
Jadi, berbicara mengenai bilangan cacah sudah pasti
merupakan bilangan positif.
Bilangan cacah ini tidak dimulai dari angka 1 melainkan dari
angka 0. Mengapa? Karena jika perhitungan tersebut mulai dari angka 1 maka akan
disebut sebagai bilangan asli.
Jadi perbedaan antara bilangan asli dan cacah dapat dilihat
dari penghitungan di awal. Bilangan ini sering juga disebut sebagai bilangan
bulat positif sampai angka tak terhingga dan diawali angka nol.
Selanjutnya lambang bilangan cacah adalah W kepanjangan dari
whole numbers atau jika diartikan dalam bahasa Indonesia adalah himpunan
bilangan cacah.
Materi
Lengkap Operasi Bilangan Cacah Kelas 6 SD tentunya dimulai dari pengenalan
angka sebagai dasar. Contoh bilangan cacah misalnya anda mempunyai 2 pensil di
dalam tas.
Angka 2 tersebut sudah termasuk ke dalam bilangan cacah.
Mengenal
Sifat Bilangan Cacah
Tidak hanya manusia yang memiliki sifat atau karakter
tertentu, bilangan pada matematika pun demikian. Maka sangatlah penting untuk
mengetahui sifat operasi bilangan cacah yang beragam.
Tertutup
Sifat yang pertama adalah tertutup untuk penjumlahan dan
perkalian. Jika dua bilangan bulat dijumlahkan maka hasilnya tetap bulat atau
cacah misalnya 3 + 3 = 6.
Sifat tertutup ini juga berlaku untuk perkalian
bilangan cacah. Hasil dari perkalian dua bilangan cacah akan menghasilkan
bilangan cacah dan bulat contohnya 3 x 2 = 6.
Asosiatif
Yang dimaksud dengan sifat asosiatif pada bilangan cacah
berkaitan dengan hasil penjumlahan dan perkalian tiga bilangan bulat.
Walaupun
pengelompokannya berbeda-beda Maka hasilnya tetap sama yaitu bilangan bulat
atau cacah. Contohnya:
(4+3)+4= 11
4+(3+4)= 11
Setiap tiga bilangan cacah dijumlahkan Maka hasilnya akan
tetap sama meskipun dikelompokkan dengan cara yang berbeda seperti contoh di
atas.
Sifat asosiatif ini juga berlaku dalam pengelompokan angka untuk
perkalian.
Distributif
Sifat selanjutnya yaitu distributif atau penyebaran.
Maksudnya adalah angka yang ada dalam operasi hitung bilangan cacah dalam
penjumlahan pengurangan perkalian maupun pembagian dapat disebarkan
kelompoknya.
Umumnya rumus distributuf yaitu (a + b) x c = (a x c) + (b x
c).
Contoh
Bilangan Cacah
Setelah mengetahui pengertian dan sifat operasi bilangan
cacah selanjutnya Mari membahas tentang contoh bilangan cacah. Mulai dari
contoh yang paling ringan.
Bilangan cacah kurang dari 6 berarti 0, 1, 2, 3, 4,
5.
Sedangkan jika ditanya apa contoh bilangan cacah kurang dari
10 maka hanya tinggal melanjutkan dari jawaban di atas yaitu 0, 1, 2, 3, 4, 5,
6, 7, 8, 9.
Secara sederhana perhitungan bilangan cacah akan dimulai dari angka
0 dan diakhiri dengan angka sebelum angka pada soal tersebut.
Bilangan cacah sendiri terbagi menjadi dua jenis yaitu genap
dan ganjil.
Bilangan
Cacah Genap
Untuk bilangan genap merupakan bilangan cacah dengan
kelipatan 2 atau bilangan tersebut habis jika dibagi dengan angka 2. Contoh
bilangan cacah genap yaitu 0,2, 4, 6, 8,
9, 12 dan seterusnya.
Bilangan
Cacah Ganjil
Untuk bilangan jenis ini merupakan kebalikan dari yang
genap. Bilangan yang ganjil merupakan bilangan yang tidak habis jika dibagi 2
atau bukan kelipatan 2.
Contohnya angka 1 3 5 7 9 11 13 dan seterusnya.
Ketahui
Operasi Hitung Bilangan Cacah
Sebelum mengerjakan soal untuk bilangan cacah anda perlu
mengetahui bagaimana dua jenis operasi hitung pada bilangan cacah.
Penjumlahan
dan Pengurangan
Penyelesaian soal penjumlahan dan pengurangan bilangan cacah
bisa dengan metode menurun jika puluhan. mulai menjumlahkan angka yang belakang
lalu kemudian angka yang depan.
Baca Juga : Materi lengkap penjumlahan, pengurangan, perkalian, pembagian bentuk akar, contoh soal, dan pembahasan
Perkalian
dan Pembagian
Hasil perkalian bilangan cacah biasanya menggunakan metode
menurun seperti penjumlahan. Sedangkan operasi perhitungan untuk pembagian maka
menggunakan metode kurung.
Biasanya metode ini diajarkan di sekolah dasar.
Berikut ini beberapa contoh soal operasi hitung bilangan
cacah untuk kelas 6:
- Rina membeli 12 kantong apel. Setiap kantong berisi 20 buah apel. Apa tersebut akan dibagikan kepada 20 orang temannya. Hitunglah berapa masing-masing apel yang diterima oleh teman Rina jika mendapatkan jumlah apel yang sama!
Pertama buat model matematikanya
terlebih dahulu
(12 x 20) : 20 = 240 : 20= 12
Jadi, banyaknya apel yang diterima
oleh setiap teman Rina sebanyak 12 buah.
- Paman memiliki 4 kandang ayam. Setiap kandang berisi 30 ekor ayam. Jika Paman menjual 25 ekor ayam kepada pembeli maka berapa sisa ayam yang belum terjual?
Model matematika
(4x30) - 25 = 95
Jadi, sisa ayam paman yang belum
terjual adalah 95 ekor ayam.
- Pak Rio membeli 15 kotak pensil dan 10 kotak pulpen. Jika setiap kotak pensil dan pulpen masing-masing diisi 8 dan 10, berapakah jumlah semua pensil dan pulpen yang dimiliki pak Rio?
Model matematika
(15 x 8) + (10 x 10) = 120+ 100= 220
Jadi, jumlah pensil dan pulpen yang
dimiliki pak Rio adalah 220 buah.
Dengan mengetahui pembahasan bilangan cacah maka tidak perlu
bingung lagi jika ada soal seperti contoh di atas.
Jangan lupa untuk mengingat
sifat bilangan cacah yang nantinya bisa diterapkan dalam mengerjakan soal.
Itulah materi lengkap operasi bilangan
cacah kelas 6 SD. Semoga materi di atas dapat bermanfaat.
Posting Komentar